Beranda | Artikel
Adakah Pengaruh Sertifikasi ISO Pada Penjualan Produk?
Minggu, 1 Mei 2016

Sertifikasi ISO (International Organization for Standardization) adalah salah satu standar internasional dalam sebuah sistem manajemen untuk pengukuran mutu organisasi. Sertifikasi ISO ini memang telah menjadi suatu standar  yang banyak digunakan di berbagai negara di dunia ini karena memegang peranan penting dalam mengukur bagaimana kredibilitas perusahaan yang ingin bersaing secara global. Selain itu, sertifikasi ISO juga merupakan salah satu cara untuk meningkatkan sistem manajemen mutunya.

Pengaruh Sertifikasi ISO Pada Perusahaan

Hingga saat ini pengaruh positif dari sertifikasi ISO terhadap perusahaan baik berpengaruh pada penjualan maupun aspek lainnya masih banyak terdapat pro dan kontra. Namun dalam dunia bisnis, mereka yang memiliki sertifikasi ISO akan memiliki kemungkinan lebih untuk memenangkan kompetisi pasar. Mengapa demikian? Karena sertifikasi ini menunjukkan adanya jaminan kualitas dari produk atau jasa yang ditawarkan, serta kepercayaan konsumen akan brand terkait.

Berdasarkan OSS Certification, Sertifikasi ISO memiliki beberapa manfaat bagi perusahaan sebagai acuan standar yaitu meningkatkan kredibilitas perusahaan dan kepercayaan pelanggan, menjamin kualitas dengan standar internasional, menghemat biaya untuk antisipasi memburuknya kinerja, mengoptimalkan kinerja karyawan, dan meningkatkan image perusahaan. Manfaat-manfaat tersebut diharapkan dapat meningkatkan dan berpengaruh pada penjualan.

Jika merujuk pada penelitian yang telah dilakukan, beberapa penelitian menunjukkan adanya dampak positif dari sertifikasi ISO berpengaruh pada penjualan namun adapula yang tidak berpengaruh. Contoh hasil penelitian sertifikasi ISO yang menunjukkan adanya pengaruh terhadap perjualan adalah Penelitian yang dilakukan Forker (1996) dengan sampel 65 perusahaan furnitur. Di sisi lain beberapa peneliti menemukan bahwa sertifikasi ISO tidak berkorelasi secara signifikan terhadap kinerja perusahaan baik dalam aspek finansial maupun non-finansial.

Penelitian yang menunjukkan tidak adanya dampak positif dari sertifikasi ISO adalah penelitian yang dilakukan oleh  Inaki Heras,  Gavin P M Dick, dan  Marti Casadessus (2002) dengan sampel 400 perusahaan bersertifikasi ISO dan 400 perusahaan tidak bersertifikasi ISO di Spanyol. Penelitian ini menghasilkan kesimpulan bahwa sertifikasi  tidak berkorelasi positif terhadap profitabilitas perusahaan.

Manfaat dari sertifikasi ISO belum sepenuhnya dirasakan oleh semua perusahaan. Belum semua pebisnis menganggap sertifikasi ISO penting. Konsumen pun tidak semuanya memperhatikan adanya sertifikasi ISO dan mengerti tentang hal tersebut untuk kemudian memilih produk tersebut. Terlebih untuk produk-produk dengan segmen konsumen menengah ke bawah. Jadi, sertifikasi belum tentu berpengaruh pada penjualan, Hal ini bergantung pada jenis produk dan segmentasi konsumennya. [Teguh/Zahir/PM]

Artikel ini hasil kerjasama dengan oleh  .

Dukung Yufid dengan menjadi SPONSOR dan DONATUR.

  • SPONSOR hubungi: 081 326 333 328
  • DONASI hubungi: 087 882 888 727
  • REKENING DONASI : BNI SYARIAH 0381346658 / BANK SYARIAH MANDIRI 7086882242 a.n. YAYASAN YUFID NETWORK

Artikel asli: https://pengusahamuslim.com/5289-adakah-pengaruh-sertifikasi-iso-pada-penjualan-produk.html